Halaman

Jumat, 01 Juni 2012

Dahsyatnya Shalat Tahajud dan Sedekah,

Rahasia Novi Dibalik Lulus UN Terbaik Tingkat Nasional

Kabupaten Lamongan di Jawa Timur kembali menorehkan prestasi luar biasa dalam ujian nasional tahun ini. Dua siswi di kabupaten itu meraih nilai terbaik kedua dan tiga tingkat nasional SMA/SMK. Mereka adalah Novi Wulandari dan Nur Uthfi Khumairo.
Novi adalah anak dari pasangan Mustakim dan Sepi Setiawati. Sehari-hari Mustakim adalah penjaga toko, sementara istinya, Sepi bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Novi meraih nilai terbaik kedua tingkat nasional dengan total nilai 58,50. Dia juga terbaik se Jawa Timur untuk siswa SMA bidang Ilmu Pengetahuan Alam.
"Saya sebelumnya memang berobsesi jadi terbaik nasional agar bisa kuliah,"kata Novi. Selama ini ia langganan juara I, tetapi saat kelas XII sempat merosot ke peringkat V karena bimbang melanjutkan kuliah atau tidak.
"Selama ini saya dapat beasiswa. Kalau kuliah uang dari mana ?. Tapi saya bertekad  untuk meraih prestasi nasional agar dapat beasiswa dan tidak memberatkan orang tua", katanya.
Saat mendapat informasi nilainya terbaik nasional ke-2, Novi langsung sujud syukur dan memeluk sang ayah. "Alhamdulillah keinginan saya membahagiakan orang tua terlaksana" ucapnya berkaca-kaca.
RAHASIA APA DIBALIK HAL ITU ?
Novi Wulandari, seorang siswi SMU yang menjadi lulusan terbaik UAN di Indonesia dengan nilai yang sangat sempurna memiliki rahasia yang patut diteladani. Novi adalah seorang anak yang hidup dalam kesederhanaan karena orang tuanya hanya pekerja di pabrik sepatu.
Tapi, kini Novi menjadi rebutan seluruh perguruan negeri terbaik di Indonesia untuk memberikan beasiswa untuknya. Saat di wawancarai oleh salah satu stasiun televisi. ternyata ada rahasia yang dahsyat dari dirinya mengapa mampu menjadi lulusan terbaik dalam UAN.
Novi seorang anak yang tidak pernah meninggalkan shalat Tahajud. Novi selalu bersedekah dari uang saku yang diterimanya sampai dia rela berjalan kaki menuju sekolahnya dan ia ringan tangan membantu ibunya mengerjakan pekerjaan sehari-hari.
Lalu kapan waktunya Novi belajar? Ternyata dia belajar setiap malam setelah shalat Tahajudnya sambil menunggu waktu subuh. Ayah dan ibunya pun melakukan hal yang sama, menyertai anaknya dalam menuntut ilmu dengan doa yang tak putus dipanjatkan. Ini merupakan pelajaran buat kita semua. Kalau sekarang Novi ditawari banyak beasiswa itulah bukti kalau Alloh tidak pernah ingkar janji. 
Pesan Novi buat teman-nya, "Jangan pernah lelah untuk berdo'a dan yakin bahwa Allah akan mendengar do'a kita".
Sungguh sebuah pelajaran dari seoarang anak yang bersahaja. 
Redaktur : AR
Sumber : Islamedia (+foto), TVOne (kabar siang), kompas (foto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar